SOBATINDONEWS.COM, Jakarta – China kembali menggelar latihan perang yang dinilai mengintervensi Taiwan dengan melibatkan empat kapal perang dan 57 pesawat tempur di perairan dekat Taiwan, Senin (9/1).

Kementerian Pertahanan Taiwan langsung mengeluarkan pernyataan kecaman ketika mendeteksi pergerakan 57 pesawat tempur milik China yang mengudara di perairan dekat Taiwan.

Pihak militer China memberi pernyataan “Kami hanya menguji kemampuan tempur bersama dan dengan tegas melawan tindakan provokatif pasukan eksternal dan pasukan separatis kemerdekaan Taiwan”.

Kantor kepresidenan Taiwan mengatakan bahwa China membuat “tuduhan tidak berdasar” dan mengutuk keras latihan itu.

“Posisi Taiwan sangat jelas, tidak akan meningkatkan konflik atau memprovokasi perselisihan, tetapi akan dengan tegas mempertahankan kedaulatan dan keamanannya,” tambahnya.

Menurut Taiwan perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan dan kawasan itu merupakan tanggung jawab bersama antara Taiwan dan China.

Sejauh ini China masih bersikeras menyatakan bahwa Taiwan merupakan bagian dari wilayahnya dan China terus meningkatkan intervensi politik, ekonomi, dan militernya untuk menegaskan klaim tersebut.

Pihak militer Taiwan cukup profesional dalam menanggapi situasi yang terjadi di Selat Taiwan dan daerah sekitarnya serta merespons hal tersebut dengan tenang.