SOBATINDONEWS.COM,Bali- Hari Raya Galungan dan Kuningan merupakan hari raya besar bagi umat hindu. Mungkin banyak dari kalangan orang bertanya-tanya apa sih itu hari raya Galungan? dan apa itu hari raya Kuningan? Dalam kesempatan kali ini saya akan jelaskan secara singkat, jelas, dan padat apa maksud dari hari raya tersebut.

Hari Raya Galungan dimaknai kemenangan Dharma (Kebaikan) melawan Adharma (Keburukan), dimana pas Budha Kliwon wuku Dunggulan kita merayakan dan menghaturkan puja dan puji syukur kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan YME). Jadi, inti Galungan adalah menyatukan kekuatan rohani agar mendapat pikiran dan pendirian yang terang. Bersatunya rohani dan pikiran yang terang inilah wujud dharma dalam diri. Sedangkan segala kekacauan pikiran itu (byaparaning idep) adalah wujud adharma. Dari konsepsi lontar Sunarigama inilah didapatkan kesimpulan bahwa hakikat Galungan adalah merayakan menangnya dharma melawan adharma. Sehingga bisa juga kita katakana Kemenangan Dharma dari Adharma itu adalah bagaimana setiap saat dalam kehidupan kita untuk selalu bisa berpikir yang positif, tenang dan baik ini butuh perjuangan yang kuat sebelum kita mendapatkan kemenangan (pikiran baik) diawali dengan perang dalam diri kita antara kebaikan dengan ketidakbaikan, jika kita mampu memenangkan itu barulah kita layak merayakan Galungan.

Parisadha Hindu Dharma menyimpulkan, bahwa upacara Galungan mempunyai arti Pawedalan Jagat atau Oton Gumi. Tidak berarti bahwa Gumi/ Jagad ini lahir pada hari Budha Keliwon Dungulan. Melainkan hari itulah yang ditetapkan agar umat Hindu di Bali menghaturkan maha suksemaning idepnya ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi atas terciptanya dunia serta segala isinya. Pada hari itulah umat Hindu bersyukur atas karunia Ida Sanghyang Widhi Wasa yang telah berkenan menciptakan segala-galanya di dunia ini.

Hari Raya Kuningan atau sering disebut Tumpek Kuningan jatuh pada hari Sabtu, Kliwon, wuku Kuningan. Pada hari ini umat melakukan pemujaan kepada para Dewa, Pitara untuk memohon keselamatan, kedirgayusan, perlindungan dan tuntunan lahir-bathin. Pada hari ini diyakini para Dewa, Bhatara, diiringi oleh para Pitara turun ke bumi hanya sampai tengah hari saja, sehingga pelaksanaan upacara dan persembahyangan Hari Kuningan hanya sampai tengah hari saja.

Sesajen untuk Hari Kuningan yang dihaturkan di palinggih utama yaitu tebog, canang meraka, pasucian, canang burat wangi. Di palinggih yang lebih kecil yaitu nasi selangi, canang meraka, pasucian, dan canang burat wangi. Di kamar suci (tempat membuat sesajen/paruman) menghaturkan pengambeyan, dapetan berisi nasi kuning, lauk pauk dan daging bebek. Di palinggih semua bangunan (pelangkiran) diisi gantung-gantungan, tamiang, dan kolem.

Jadi inti dari makna hari raya kuningan adalah memohon keselamatan, kedirgayusan, perlindungan dan tuntunan lahir-bathin kepada para Dewa, Bhatara, dan para Pitara. Dimana hari raya kuningan sekarang jatuh pada hari ini tanggal 14 Januari 2023. Maka dari itu umat hindu yang berada di Bali sedang merayakan Hari raya Kuningan

Lalu kalian mempunyai keluarga di Bali, saudara, sahabat atau temen, pacar tapi kalian bingung cara ngucapin hari raya galungan dan kuningan gimana? Tenang disini saya akan kasih beberapa ucapan untuk kalian kasih kepada teman teman kalian berikut contohnya:

1. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi yang merayakannya. Semoga kemenangan Dharma melawan Adharma dapat diwujudkan dalam hidup dan keseharian kita.”

2. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan umat Hindu sedharma.”

3. “Untuk semua sahabat yang merayakan. Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan. Semoga kita dilimpahkan damai sejahtera dan kebahagiaan.”

4. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan. Mari ciptakan Dharma di hati demi tercapainya kedamaian dalam diri.”

5. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan. Semoga Tuhan Yang Mahakuasa memberikan kesejahteraan dan keselamatan kepada kita semua.”

6. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan. Semoga kita senantiasa dberikan kebaikan dan kesejahteraan dari segala penjuru dalam menggapai keinginan mulia dan dapat mengalahkan sifat Adharma yang ada pada diri kita. Svaha.”

7. “Selamat Hari Suci Galungan dan Kuningan buat umat Hindu di manapun berada. Semoga Tuhan Yang Masa Kuasa memberikan kesejahteraan dan keselamatan kepada semua makhluk hidup.”

8. “Kemenangan terbesar dalam hidup ini adalah kemenangan melawan diri sendiri Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan semoga kebaikan datang dari segala penjuru (arah)”

9. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi umat Hindu yang merayakan.”

10. “Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan semoga Tuntunan Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberikan kesehatan dan kejayaan dalam menempuh kesuksesan kehidupan di Bumi Om Namah Shiva Ya “