Tantangan Haji Tahun 2023: Masa Tunggu Hingga 97 Tahun

SOBATINDONEWS.COM, Jakarta – Setelah melalui masa pandemi Covid-19 yang menewaskan banyak orang, Arab Saudi akan menormalisasikan penyelenggaraan ibadah haji pada 2023. Rencananya, kuota jamaah haji Indonesia akan dipulihkan seperti sebelum pandemi.

Sebagaimana diketahui, pada 2019 Indonesia mendapatkan kuota 214 ribu jamaah haji. Jumlah sebanyak itu dipangkas hingga separuh pada masa Covid-19 mewabah. Akibatnya, hanya 100.051 jamaah haji yang diberangkatkan pada 2022.

Jumlah ini terbilang sedikit untuk peminat yang mencapai 5,2 juta orang. Jumlah jamaah berangkat haji yang sedikit ini berimplikasi pada waktu antrean yang semakin panjang. Masa tunggu berangkat haji beragam. Kementerian Agama mencatat, ada yang menunggu selama 12 tahun di Maybrat untuk berangkat haji regular. Yang paling lama mencapai 97 tahun di Sidrap.

Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Rabiah untuk pertama kalinya berkunjung ke Indonesia dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.

Ada angin segar yang disampaikan Menteri Tawfiq untuk penyelenggaraan haji dan umrah bagi umat Muslim di Indonesia. Kepada masyarakat Muslim Indonesia, Tawfiq menyebut kuota haji pada penyelenggaraan 2023 akan kembali ke kuota semula, seperti saat sebelum pandemi.

Kabar ini tentu harus disikapi dengan gembira karena akan memangkas antrean haji yang waktunya sudah mencapai puluhan tahun untuk calon jamaah haji Indonesia.

(republika.co.id)

Leave comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *.